Tingkatan Sholat ada 3 Bagian:
1. Esensi Sholat
2. Epistimologi
3. Aksiologis
1.Esensi Sholat yaitu:Proses cari kebenaran dari aspek kebenaran.
Bagiannya:
* Sholat sebagai do'a,do'a adalah:seruan dari yang lemah menjadi kuat.
* Sholat sebagai komunikasi,komunikasi dapat berupa saya sedang berbicara kepada kalian mulai dari A sampai Z.
* Sholat sebagai ibadah yang paling utama(Q.S 23:1-3).
* Shoolat sebagai Dzikir,pengingat yang paling agung(Q.S 11:14,20:14,7:205).
* Sholat sebagai barometer(tolak ukur dalam sholat).
* Sholat sebagai mi'rajnya orang mu'min.
* Sholat sebagai pengampunan dosa(Q.S Hud:114).
2.Epistimologi Sholat yaitu:Proses kebenaran melalui etimologi(tata cara).
Bagiannya:
* Memutuskan bahan sholat(Tae'sin).
* Menghadirkan sholat(Hudhorol qolbi).
* Memahami makna bacaan dan gerakan.
* Memiliki rasa malu,rhoja(menunggu-nunggu),khoup(rasa takut).
3.Aksiologis (Ruh Sholat) yaitu:Ilmu tentang kegunaan dari sesuatu itu.
* Menghadirkan sholat.
* Memberikan efek.
* Memahami makna gerakan ,ucapan,dan i'tikad.
* Memiliki rasa malu.
* Liwajhilah (memberi kebahagian kepada alloh).
* Halal dan bersih dalam hal makanan dan minuman maupun pakaiannya.
ada yang mengatakan orang alim bahwa filsapat adalah:kebenaran berdasarkan akal semata untuk mendapatkan kebenaran secara radikal (mendalam),berdasarkan akal semata.
peringatan:
jangan lah kita menjalankan sistem STMJ (Sholat terus maksiat jalan).
Pst. Srahtarjuningrahyu (kirkud CIAWI).
By: Dadan Sungkawa
Tidak ada komentar:
Posting Komentar